Bagaimana cara belajar tentang mindset beberapa petani jagung dg investasi pas-pasan tapi bisa mendulang panen dg sukses dalam waktu sekitar 4 bulan saja. Karena libur anak sekolah masih ada beberapa hari lagi maka sisa liburan ini kami manfaatkan sekeluarga jalan-jalan ke kota yang cukup sejuk udaranya di wilayah Jawa Barat tepatnya di kota Lembang Bandung,
meskipun bukan hari libur untuk para pegawai atau karyawan ternyata di beberapa tempat wisata cukup lumayan banyak pengunjungnya.
Perjalanan yang biasa ditempuh dalam waktu sekitar 3-4 jam agak molor dikit karena salah rute dan terjebak macet panjang dibeberapa titik sehingga target yang semula
direncanakan 5 tempat wisata tapi hanya bisa di 2 tempat saja itupun masih beruntung…..awalnya cuaca cerah tapi setibanya didaerah yang berhawa sejuk itu tiba-tiba berubah jadi mendung dan akhirnya hujan turun cukup lumayan untuk membasahi pepohonan disekitarnya.
Selama dalam perjalanan menuju lokasi yang direncanakan kami sambil mengamati pemandangan yang cukup menyejukkan mata dengan beraneka ragam tumbuhan hijau baik tanaman keras yang sudah berumur ratusan tahun, tanaman budidaya yang produktif sebagai bahan baku kertas dan lainnya sebagainya yang jumlahnya tak terhingga dan kita sebagai rakyat Indonesia wajib bersyukur atas kekayaan alam yang melimpah pemberian Yang Maha Kuasa. Kita wajib menjaganya bersama kerusakan hutan alam tersebut dari tangan-tangan jahil yang selalu ada disetiap waktu dan di setiap tempat.
Ada yang menarik dan menggelitik dari perjalanan wisata menuju ke kota berhawa sejuk tersebut yaitu tanaman jagung….iya betul jagung sudah sangat familiar untuk kita masyarakat yang ada di Indonesia. Jagung merupakan salah satu tanaman hortikultura yaitu jenis tanaman yang dibudidayakan dengan usia tertentu.
Yang kami amati selanjutnya dalam perjalanan tersebut adalah pelaku yang menanam jagung tersebut, tidak lain adalah para petani jagung. Saya yakin hampir semua orang pernah makan jagung tetapi pernahkah anda menanyakan kepada para petani atau salah satu petani jagung tersebut yaitu beberapa diantara mereka dengan usia yang bervariasi dari usia muda sampai tua, maaf bukannya si penjual jagungnya ya…ha…ha…ha…
Ternyata mereka para petani melakukan bercocok tanam jagung belajar dari orang lain secara turun temurun dari yang usia lanjut diajarkan kepada usia yang lebih muda, diturunkan dan dipraktekkan langsung di ladang mereka masing-masing artinya yang lebih muda usianya yakin dan percaya saja ilmu yang didapat ( transfer ilmu praktis). Dalam ilmu bisnis kita percaya dan yakin (menduplikasi) kepada orang yang sudah mahir dan mampu membuktikan ilmu yang diberikan ada hasilnya, inilah modal awal bagi pendatang baru di dunia bisnis khususnya bisnis online.
Apakah si petani jagung hanya bermodalkan yakin dan percaya saja untuk bercocok tanam…? Ternyata tidak, tetapi Yakin dan Percaya ini adalah modal awal yang sangat penting bagi siapa saja yang mau berubah untuk mendapatkan sesuatu yang lebih besar.
Ternyata modal lainnya adalah lahan atau tanah untuk menanam bibit jagung tersebut, bila lahan tanah tersebut milik si petani maka modal yang dikeluarkan secara keseluruhan tentu lebih kecil bila dibandingkan sewa atau bagi hasil. Investasi yang berikutnya adalah membeli bibit jagung yang jumlahnya disesuaikan dengan lahan yang tersedia untuk ditanam kemudian persiapan lainnya yaitu biaya perawatan tanaman jagung tersebut meliputi tanahnya perlu dibajak sebelum ditanam, disiram, diberi pupuk, diberi anti hama dan pola tanamnya mengikuti cuaca yang cocok dengan tanaman jagung tersebut supaya hasilnya optimal.
Dari alur cerita para petani diatas bahwa Mindset dan investasi merupakan dua hal penting dalam memutuskan suatu usaha atau bisnis akan berjalan dengan baik atau tidak. Dalam proses transfer ilmu atau pembelajaran tersebut akan didapat juga nilai-nilai kejujuran atau integritas.Sedangkan hasil panen yang sukses tidak lain karena adanya proses pembelajaran yang benar secara terus menerus dan waktu panen yang sudah jelas.
Jadi bila ingin sukses seperti petani jagung diatas hal yang utama adalah mindset dan investasi didukung oleh nilai-nilai kejujuran dalam proses pembelajaran yang benar dengan waktu untuk suksesnya bisa diprediksi dengan jelas.
Bagi para pembaca yang sudah membaca secara tuntas dan mendapat tambahan ilmu dan terinspirasi, akan sangat disayangkan bila anda sendiri yang sukses. Dengan mensharing kepada keluarga dan orang terdekat, teman serta kerabat maka mereka akan berterima kasih kepada anda dan sayapun lebih dulu mengucapkan terima kasih atas kebaikkan anda untuk mensharingkan artikel ini melalui media sosial yang ada dibawah ini.
Silahkan kunjungi kami di :
**SUKSES bersama-sama akan mempunyai nilai arti lebih dibandingkan sukses sendirian **
Investasi yuk, silahkan Klik #SOLUSI HIDUPMU#